Pembangunan Untuk Siapa

Keluarga nelayan merupakan satu golongan sosial rentan, yang kelangsungan hidupnya ditopang oleh kemampuan mengelola sumber daya perikanan dan laut di sekitarnya. Karakter laut yang dinamis, juga tercermin dari pendapatan nelayan yang dinamis pula, bahkan kerap tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan hidup keseharian.

Kondisi ini semakin dipersulit dengan kerusakan lingkungan pesisir sebagai konsekuensi atas model pembangunan yang berpatok pada nilai-nilai materiil semata. Reklamasi sepanjang 32 kilometer pesisir Pantai Utara Jakarta adalah satu dari sekian bentuk salah urus pesisir di negeri kepulauan, Indonesia. Tebang habis hutan mangrove, konversi lahan menjadi permukiman mewah, perkantoran hingga kawasan industri—menciptakan jurang pemisah yang semakin meminggirkan masyarakat nelayan. Tidak saja hak akses dan kontrol mereka terhadap sumber daya alam dan lingkungan hidup yang terampas, bahkan hak-hak dasar mereka sebagai warga negara alpa dipenuhi, semisal pemenuhan layanan kesehatan, pendidikan, dan kehidupan yang layak.

 

Selanjutnya, silahkan download pada link dibawah ini:

KLIK DISINI